Jelantah tidak tahu diri menyerapi fana
Entah jelantah yang kotor atau fana yang bodoh
Tapi saatnya membuka pintu rumah telah tiba
Ketika kamu mengatakan kecerobohan
Ketika kamu yang lain meninggalkan sejati
Ketika kata tidak pernah akan sama
Karena beda
Karena beda lagi dan seterusnya
Mendiam dan sendiri bersama cinta itu sudah cukup
Teguk cerita tuang berita mengenai derita dan suka
Bagaimana bisa boleh tidak sangat bahagia?
Pohon saja haruskekar berakar
Mana lagi bisu itu yang bercerita nyata tentang setia