Sabtu, 09 Juni 2012

MANDALAWANGI – PANGRANGO

Senja ini, ketika matahari turun kedalam jurang-jurangmu
Aku datang kembali
Ke dalam ribaanmu, dalam sepimu dan dalam dinginmu


Walaupun setiap orang berbicara tentang manfaat dan guna
Aku bicara padamu tentang cinta dan keindahan
dan aku terima kau dalam keberadaanmu
Seperti kau terima daku


Aku cinta padamu, Pangrango yang dingin dan sepi
Sungaimu adalah nyanyian keabadian tentang tiada
Hutanmu adalah misteri segala
Cintamu dan cintaku adalah kebisuan semesta


Malam itu ketika dingin dan kebisuan menyelimuti Mandalawangi Kau datang kembali
Dan bicara padaku tentang kehampaan semua


“Hidup adalah soal keberanian, menghadapi yang tanda tanya “tanpa kita mengerti, tanpa kita bisa menawar
‘Terimalah dan hadapilah


Dan antara ransel-ransel kosong dan api unggun yang membara
Aku terima ini semua
Melampaui batas-batas hutanmu, melampaui batas-batas jurangmu


Aku cinta padamu Pangrango
Karena aku cinta pada keberanian hidup

Jakarta 19-7-1966
Soe Hok Gie

Tidak ada komentar:

Posting Komentar